Jumat, 18 Oktober 2013

Volvo Kembangkan Baterai Panel Bodi


Gothenburg - Baterai faktor utama yang menyebabkan mobil masih mahal, jarak temopuh yang terbatas dan pengisian ulang baterai yang butuh waktu lama. Baterai juga menyebabkan bobot menjadi lebih berat dan berbahaya selama aktif. Selain itu, pembuangannya juga harus hati-hati karena bisa meledak.

Vovlo bersama pemimpin proyek Imperial College London (ICL), Inggris, mengembangkan teknologi baru, baterai yang sekaligus berfungsi sebagai panel bodi mobil. Volvonya menyebutnya, "komponen penyimpanan energi struktur ringan yang dapat meningkatkan penggunaan energi mobil listrik di masa depan". Proyek ini didanai Uni Eropa dan menggandeng berbagai perusahaan ternama. 


Hasilnya, cukup menggembirakan sekaligus bisa menjadi era baru perkembangan mobil listrik untuk masa depan. Volvo bersama tim lain berhasil menciptakan panel bodi untuk model S80 yang dibuat dari serat kaca berteknologi nano, di dalamnya terdapat lembaran komponen baterai. Setiap lembar baterai dibentuk sedemikian rupa agar bisa melekat di balik struktur panel bodi mobil.


Sekilas terlihat seperti bahan serat karbon biasa, sepewrti yang digunakan pada mobil-mobil balap. Namun panel ini bisa menyimpan dan menyalurkan tenaga listrik. Satu panel bodi menghasilkan listrik bertegangan 12 volt, bisa digunakan untuk kebutuhan kelengkapan mobil yang menggunakan tenaga listrik. Volvo menyebut komponen sebagai "Structural Super Capacitor" yang mampu mengisi ulang tenaganya lebih cepat dibandingkan dengan baterai biasa.

Bayangkan kalau teknologi ini disematkan pada semua panel kendaraan, seperti kap mesin, tutup bagasi, atap dan pintu, akan dihasilkan energi listrik yang bisa menggerakkan mobil. Volvo menghitung, dengan memanfaatkan teknologi ini, bobot mobil listrik bisa dikurangi15 persen. Butuh sekitar 3,5 tahun untuk menciptakan teknologi ini.

Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar